Buah-buahan tidak semusim hampir sepanjang tahun dapat ditemukan dengan mudah di supermarket atau toko buah. Sementara itu buah semusim hanya dapat dijumpai jika sedang musimnya, biasanya setahun sekali dalam rentang waktu tertentu. Buah-buahan semusim yang denganĀ mudah dijumpai adalah durian, mangga, kelengkeng, rambutan dan jambu air. Tanaman-tanaman ini biasa berbuah setahun sekali.
Jika anda menginginkan menanam buah yang dapat berbuah tidak mengenal musim, berikut contoh tanaman buah yang bisa anda tanam di pekarangan rumah.
1. Pepaya
Buah tanaman pepaya tidak mengenal musim. Jika sudah berbuah, maka akan saling susul-menyusul dengan yang baru.
2. Nanas
Tanaman nenas berbuah satu kali saja. Jika telah mencapai usia berbuah, tanaman ini akan segera berbuah tanpa mengenal musim.
3. Anggur
Tanaman anggur berbuah tanpa mengenal musim. Setelah panen dan dilakukan pemangkasan, tanaman akan segera kembali berbunga dan berbuah.
4. Pisang
Tanaman pisang berbuah satu kali saja. Setelah mencapai usia matang, tanaman akan segera berbunga dan berbuah.
5. Jambu biji
Buah jambu biji dapat ditemukan sepanjang musim, buahnya muncul saling susul menyusul dan tidak serempak.
6. Jeruk
Beberapa jenis tanaman jeruk dikenal berbuah sepanjang tahun. Bunga dan buahnya dapat susul menyusul tiada henti, tentunya jika media tumbuhnya cukup baik dan subur.
Dengan berkembangnya teknologi di bidang pertanian dan berkembangnya greenhouse atau glasshouse makin banyak buah yang dapat diperoleh di luar musim sebagaimana biasa. Sayuran berbuah seperti tomat bahkan dapat diperoleh saat musim salju di negara-negara yang memiliki empat musim karena di tanam di dalam greenhouse.
Jambu biji, salah satu buah tak kenal musim.
Demikian beberapa tanaman yang berbuah tanpa mengenal musim. Selain tanaman tersebut, tanaman lain yang dapat berproduksi tanpa mengenal musim diantaranya kelapa, apel, dan nangka.
Sebagai tambahan jika umumnya tanaman buah berbunga satu kali dalam satu tahun, ada pula tanaman buah yang dapat berbuah beberapa kali dalam satu tahun, diantaranya tanaman kelengkeng. Sayangnya tanaman ini sangat disukai oleh kelelawar, hingga memerlukan perawatan ekstra dengan pemberongsongan buah yang hampir matang. Jika tidak, akan kalah cepat dengan kelelawar buah alias codot.
Leave a Reply