Wow Keren!! Tempat Pakan Lele dari Pipa Paralon

daunijo.com- Ada pemandangan yang tidak biasa saat admin mengunjungi lokasi pembesaran ikan lele milik mas M.Ihsan di Ngemplak – Boyolali. Satu batang pipa pralon sepanjang 2 meter diikatkan dengan kawat di atas permukaan kolam terpal bundar miliknya. Dari 4 buah kolam terpal berkerangka besi yang berdiameter 3 m itu masing-masing terdapat satu buah pipa pralon dipermukaannya. Pipa yang ditutup kedua ujungnya ini berlubang pada permukaan atasnya mirip wadah untuk pakan ayam. Usut punya usut ternyata pipa-pipa itu berfungsi untuk tempat memberi pakan ikan lele yang sedang dibesarkan.

Secara umum pakan untuk ikan lele ini memang terbagi menjadi dua. Yang pertama adalah pakan yang bisa terapung, dan kedua pakan model tenggelam. Pakan-pakan terapung memang memiliki kelebihan dari segi pengontrolan. Seberapa banyak pakan perlu diberikan dapat terlihat dengan mudah sehingga dapat diperkirakan pemberian pakan secukupnya. Hampir 100% pakan terapung dapat dikonsumsi dengan baik oleh ikan asal pemberian tidak berlebih.

Lain halnya dengan pakan model tenggelam. Pakan jenis tenggelam sulit dikontrol jumlah yang cukup. Sisa pakan akan langsung menuju dasar kolam jika tidak termakan ikan. Namun begitu pakan tenggelam tetap banyak dipilih karena umumnya lebih murah dari segi harga.

Beberapa cara berbeda sering digunakan peternak lele untuk memberi pakan model tenggelam pada ikan. Ada yang menerapkan sistem tebar langsung pakan ke dalam kolam. Ada juga yang meletakkan wadah berupa nampan bulat dari plastik atau tampah di dalam kolam kemudian meletakkan pakan di atasnya. Ada juga yang menempelkan sejumlah pakan pada dinding kolam, terutama pakan dengan tekstur agak liat hingga dapat menempel di dinding kolam terpal atau tembok.

Lain halnya dengan cara unik yang dilakukan mas Ihsan dari Boyolali yang saat ini tengah menerapkan pakan buatan sendiri untuk ikan lele. Untuk memberi pakan tenggelam ikan lele dengan model bang Ihsan ini, persis seperti saat memberi makan ayam saja. Videonya dapat anda lihat di youtube di chanel daunijo.

Pakan yang telah difermentasi ini cenderung basah dengan ukuran partikel kecil. Metodenya bagaimana memperlambat proses jatuhnya pakan model tenggelam ini ke dalam kolam sehingga persentase termakan oleh ikan menjadi lebih besar.

Gumpalan pakan yang bertekstur basah diletakkan di ke dalam pipa-pipa yang diletakkan di atas permukaan air kolam secara merata. Wadah pakan di desain khusus dengan lubang bagian atas dan kisi-kisi lubang pada bagian bawah hingga samping pipa. Untuk membuat kisi-kisi ini dapat digunakan gerinda atau dengan gergaji besi. Pipa ini kemudian diikat dengan tali kedua ujungnya dengan kerangka kolam.

Ikan lele yang sudah hafal akan segera datang berkerumun di sekitar pipa sambil menunggu turunnya pakan dari pipa sedikit demi sedikit ke dalam air kolam. Posisi bagian bawah pipa dibuat tipis menyentuh air kolam sehingga pakan akan keluar dari tabung pipa sedikit demi sedikit.