Adakalanya biji benih sayuran yang kita tanam tidak mau tumbuh atau tumbuh namun hanya sedikit. Itulah pertanda benih yang kita punya sudah terlalu lama atau kadaluarsa. Berikut ini beberapa langkah cara menyemai untuk biji yang kadaluarsa untuk menambah persentase tingkat berkecambahnya biji. Praktek dilakukan pada biji tanaman kangkung darat. Biji kangkung darat yang disemai khusus biasa untuk keperluan tanaman dalam pot atau untuk bibit hidroponik. Untuk tanaman di lahan sawah atau kebun, biji kangkung biasa langsung ditebar di lahan.
Merendam Biji Benih yang akan Disemai
Untuk merangsang pertumbuhan kecambah dari biji yang akan disemai, beberapa praktisi melakukan perendaman biji dengan air. Perendaman dapat dilakukan beberapa jam sebelum benih mulai disemai. Berdasarkan pengalaman, bibit yang direndam terlebih dahulu memiliki tingkat persentase berkecambah yang lebih baik dibanding tanpa perendaman, terutama untuk biji yang sudah lama disimpan. Sejumlah praktisi melakukan perendaman pada air yang ditambah zat perangsang tumbuh atau dengan tambahan air bawang merah.
Sebelum ditebar biji kangkung direndam dalam air bersih. Biji kangkung yang besar memungkinkan untuk disemai pada jarak yang terkontrol dan rapi, lain dengan biji-bijian yang berukuran kecil seperti benih seledri atau sawi. Pada penyemaian seledri atau sawi, agar bibit tidak tumbuh terlalu bergerombol dapat dilakukan cara sebagai berikut.
Biji dicampur dengan beberapa genggan media tanam kemudaian diaduk hingga rata. Setelah itu baru disebar di media semai. Dengan cara ini bibit yang tumbuh terlalu bergerombol jumlahnya ditekan. Cara ini biasa dilakukan untuk penyemaian dalam jumlah yang banyak.
Menjaga Kelembaban
Dalam rangka menjaga kelembaban yang cukup selama usaha menumbuhkan biji, dapat dilakukan dengan menutup media dari udara luar. Penutupan bisa menggunakan daun pisang, dengan plastik transparan, dengan plastik hitam atau cukup dengan jerami padi.
Penyiraman Pagi dan Sore
Kelembaban dan kurangnya intensitas sinar matahari akan memicu biji untuk berkecambah.
Tutup bisa dibuka setelah biji-biji mulai berkecambah dengan tetap membatasi kontak dengan sinar matahari.Untuk menjaga kelembaban penyiraman rutin dilakukan setiap pagi dan sore hari.
Pembatasan biasa dilakukan dengan penambahan atap plastik atau menempatkan media di tempat yang persentasi sinar mataharinya tidak sepanjang hari. Meskipun dengan sinar matahari yang tidak penuh, bibit yang tumbuh pada tempat yang sangat minim mendapat sinar mataharipun kurang bagus. Bibit akan tumbuh memanjang, kurus dan mudah rebah. Keadaan ini sering dinamakan dengan istilah etiolasi.
Leave a Reply