daunijo.com- Kangkung air budidaya banyak diusahakan terutama pada daerah yang memiliki sumber atau mata air. Salah satunya di Desa Kemasan. Desa yang terletak di kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali ini sejak jaman dahulu telah dikenal sebagai produsen kangkung air yang berkualitas. Kangkung dari desa Kemasan tepatnya di dusun Mungup ini terkenal enak.
Konon kangkung dari tempat ini menjadi kangkung favorit dari anggota keluarga Keraton Surakarta. Kebutuhan air untuk tanaman kangkung di kawasan ini bersumber dari Umbul Tirtomulyo atau Umbul Muncar. Mata air ini merupakan mata air terbesar di Kecamatan Sawit. Airnya sangat jernih dengan debit yang besar. Dari mata air ini pula, pengairan sawah di sekitarnya terpenuhi.
Kangkung atau Ipomea aquatica termasuk salah satu sayuran yang paling populer di negara ini. Secara umum ada dua kangkung yang umum dikonsumsi masyarakat, kangkung darat dan kangkung air. Kangkung darat biasanya dijual sekalian dengan akarnya, sementara kangkung air dalam bentuk potongan batang muda tanpa akar. Kangkung selain untuk sayur dapat juga diolah menjadi produk lain seperti krupuk kangkung di desa Kemasan.
Saat ini desa Kemasan menjadi salah satu tujuan Wisata air yang cukup terkenal di Boyolali dengan sebutan Dewaemas alias Desa Wisata Kemasan. Menurut Khairu Rais salah satu pegiat Dewa Emas, spot wisata desa Kemasan ini memiliki atribut Edukatif and Fun. Tidak heran tempat ini banyak juga dikunjungi oleh rombongan anak-anak beserta para pendidik sekolah dari mulai Playgroup atau TK, hingga SD SMP dan SMA untuk lokasi outbond dan belajar di luar kelas.
Spot wisata ini memiliki banyak fasilitas kolam, diantaranya yang paling besar kolam alami Umbul Tirtomulyo dimana sumber mata air terbesar berada. Mata air ini sering digunakan untuk acara Padusan menjelang puasa. Penduduk setempat terbiasa dengan nama Kali Ngumbul untuk mata air jernih ini. Beberapa kolam lain dapat juga dikunjungi seperti Kali Blerak, kolam renang khusus wanita, juga ada kolam renang dangkal untuk anak-anak dan kolam alami Dewa Emas.
Selain fasilitas pemandian, ada pula fasilitas wisata kuliner yang berpusat di Resto Dewa Emas. Berbagai menu makanan berbasis ikan maupun olahan lokal dapat ditemukan di sana. Bakso ikan, nudget ikan hingga kerupuk kangkung dan kerupuk ikan.
Untuk anak-anak sekolah, tersedia banyak fasilitas outbond dan aneka jenis permainan yang bersifat edukatif. Aktivitas petik kangkung dan bajak sawah hingga tanam padi di sawah sering menjadi pilihan bagi rombongan anak-anak sekolah yang datang ke tempat ini. Bagi anak-anak yang lebih dewasa, tersedia permainan panjat dinding dan high rope. Selain aktivitas permainan edukatif, anak dapat memilih belajar berbagai cara pengolahan makanan dari produk ikan atau pembuatan kue hingga pengolahan jamu.
Desa Kemasan terletak tidak jauh baik dari jalan Solo – Jogja maupun dari jalan Solo-Semarang. Jika anda dari jurusan Jogja Solo, setelah melewati pasar kota delanggu beberapa kilometer kemudian akan bertemu perempatan Sanggung (RS Dokter Oen Sawit) yang ditandai dengan patung sapi di kiri jalan. Belok kiri sekitar 3-4 km akan bertemu perempatan lapangan Gombang. Ambil jalan lurus saja yang menurun, tidak jauh kemudian akan bertemu kantor Kecamatan Sawit. Umbul Tirtomulyo berada tepat di depan Kantor Kecamatan ini.
Kelebihan yang dimiliki spot wisata alam edukatif ini adalah adanya para trainer yang dipersiapkan bagi para pengunjung. Untuk mendapatkan pelayanan yang maksimal, rombongan yang akan datang dapat reservasi terlebih dahulu.
Lebih lengkap tentang informasi dan paket wisata yang ditawarkan dapat dilihat di web Desa Wisata Kemasan berikut ini. (desawisatakemasan.com).
Trainer untuk peserta outbond akan disiapkan untuk mendampingi dan memandu anak-anak yang mengadakan kegiatan di sana.
Leave a Reply