daunijo.com- Cara membuat bak penampung dari papan bekas. Sebagai alternatif pengganti bak plastik, talang air atau pipa air yang harganya cukup mahal, bisa digunakan bak penampung nutrisi dari kayu papan bekas pengecoran rumah atau bangunan. Papan kayu dibuat bentuk pot balok kotak terbuka sisi atasnya untuk difungsikan sebagai tempat penanaman secara hidroponik. Tentunya bak kayu ini hanya cocok digunakan untuk sistem hidroponik yang menggunakan model air tenang / tergenang.
Alat dan Bahan
- papan kayu 4 lembar
- plastik lembaran atau plastik mulsa
- paku
- gergaji
- palu
Papan-papan bekas pengecoran biasanya masih utuh namun kotor oleh semen dan paku-paku berkarat. Pilih papan kayu yang utuh dan bentuknya lurus agar nanti mudah dipaku satu sama lain. Bersihkan lebih dahulu dari sisa semen dan cabut paku-paku yang menempel pada papan kayu agar saat pengerjaan nanti tidak mengganggu. Diperlukan minimal tiga papan panjang sebagai sisi kiri kanan dan alas, dan dua papan kecil untuk tutup sisi depan belakang.
Potong-potong tiga buah papan dengan panjang yang sama. Semakin panjang papan, jumlah pohon yang dapat ditanam semakin banyak. Jika papan memiliki berat yang lumayan, dan ingin mudah dipindah-pindah, bisa dipotong-potong agak pendek saja. Paku papan-papan hingga menjadi kotak yang kuat.
Bak kayu ini tentu masih bocor jika langsung diisi dengan cairan, oleh karena itu lapisi bagian dalamnya dengan menggunakan plastik lembaran panjang. Bisa juga digunakan sisa-sisa mulsa plastik yang biasa untuk membuat bedengan di sawah, plastiknya cukup panjang dan juga kuat.
Sebelum plastik dipasang, pastikan dulu tidak ada ujung-ujung paku yang nongol di bagian dalam, bisa menyebabkan plastik sobek saat diisi cairan. Agar pemasangan plastik terlihat rapi dan tidak mudah terlepas, lipat ujung akhir plastik ke sebelah dalam dan dipakukan ke bibir pot kayu sisi atas bak.
Sebelum digunakan bisa dicek dulu apakah bak masih bocor atau tidak dengan diisi air kira-kira duapertiga dari tinggi bak. Jika sudah tidak bocor, bak siap digunakan.
Pembuatan bak telah selesai, tinggal membuat penutup bak. Gunakan sterofoam untuk dudukan netpotnya. Jika lebar bak cukup, bisa dibuat lubang dua-dua memanjang sehingga jumlah tanaman lebih banyak bisa ditanam.
selada hidroponik pot papan kayu
Agar tidak mudah dimakan rayap, sisi luar bak bisa dilapisi dengan cat kayu atau vernis. Atau berikan dudukan dibagian bawah agar bak lebih awet dan dapat digunakan untuk jangka waktu yang lebih lama.
Dengan cara yang sama, kita bisa membuat tampungan-tampungan cairan hidroponik dari pot-pot tanaman biasa. Cukup dilapisi plastik pada bagian dalamnya, pot-pot biasa ini dapat digunakan untuk bertanam secara hidroponik meskipun asalnya berlubang di bagian bawah.
Leave a Reply