Bromelia Cepat Bertunas dengan Metode Tusuk Pucuk

Bromelia merupakan tanaman bromeliaceae yang masih satu kerabat dengan nanas. Jika nanas banyak dibudidayakan untuk diambil serat daun dan buahnya, maka bromelia banyak difungsikan sebagai tanaman hias. Keunggulan bromelia sebagai tanaman hias adalah daun-daunnya yang indah dengan corak warna-warni. Selain itu sebagian jenis bromelia dapat ditanam di cuaca yang panas sehingga dapat dijadikan sebagai ornamen tanaman pengisi sudut taman atau ditanam sendiri dalam pot. Untuk bromelia yang menyukai tempat lebih teduh dapat ditanam di sekitaran pohon ornamen taman yang lebih besar.

Media Tanam Bromelia
Di alam, bromelia memiliki jenis yang banyak. Ada yang tumbuh di tempat teduh hingga tempat yang panas. Bromelia yang cocok untuk tempat panas, biasanya berdaun tebal dan lebih kaku. Bromelia tidak menyukai media yang terlalu banyak mengandung air. Dipilih media tanam yang mampu membuat air tidak tergenang dan becek seperti campuran pasir, sekam dan kompos.

Agar Bromelia Cepat Bertunas
Sebagai tanaman hias yang banyak dicari dan diperjualbelikan, cara perbanyakan tanaman bromelia ini menjadi penting untuk membudidayakan dalam jumlah banyak. Sayangnya tanaman ini termasuk lama bertunas, bisa dalam hitungan belasan bulan untuk mendapatkan tunasnya keluar secara alami.

bromelia-daun-indah

Untuk mempercepat proses keluarnya tunas anakan bromelia, pak Kus seorang pemilik kios tanaman di Boyolali membagi tipsnya. “Di tusuk pakai kawat  tepat di titik tumbuhnya”, kata pak Kus.

Pemberian tusukan kawat  pada pucuk tanaman ini akan menghentikan pertumbuhan daun-daun baru. Hal ini akan merangsang keluarnya tunas-tunas yang keluar menyamping dari bawah. Jika penusukan yang tidak tepat ditandai dengan masih tumbuhnya daun-daun baru pada tanaman induk dan tunas yang diharapkan tidak segera muncul.

gambar-rusuk-bambu-bromelia

Pemasangan kawat dapat diganti dengan bambu yang dibelah kemudian ujungnya sedikit diruncingkan. Penusukan bromelia dilakukan dengan cara sedikit diuntir atau diulir. Fungsinya sama, yaitu untuk menghentikan pertumbuhan daun baru. Setelah penusukan, bambu atau kawat dapat dilepas atau dibiarkan saja dulu menempel pada tanaman.

tunas-bromelia

Merangsang Keluarnya Bunga
Bromelia yang berbunga tentu akan lebih indah lagi. Sayangnya susah untuk memunculkan bunga bromelia ini untuk melengkapi keindahan daunnya. Salah satu cara yang mulai dilakukan orang untuk merangsang keluarnya bunga bromelia adalah dengan metode pengasapan. Pengasapan dilakukan dengan menggunakan gas etilen. Selain pengasapan, juga berkembang metode pemberian air rendaman karbit.


Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*