Membuat Grow Bed Akuaponik Talang Air Pasang Surut

Growbed untuk bertanam dengan cara akuaponik dapat dibuat dari berbagai macam bahan. Salah satunya dengan pemakaian talang air berbentuk kotak atau U. Talang air selain dapat dibuat untuk model aliran aliran air tipis atau aliran air dalam, dapat dicoba untuk dibuat model pasang surut. Hanya saja, range pasang dan surut level ketinggian airnya tidak begitu besar. Talang air pvc sendiri umumnya hanya memiliki tinggi sekitar 10 cm saja.

Sediakan Siphon
Talang air yang dipotong 2 meter ini dipasangkan tutup di kedua sisinya agar air dapat tergenang. Untuk keperluan membuat air naik dan air turun secara selang-seling dapat digunakan siphon yang dibuat sendiri. Model sifon yang sederhana dapat dibuat dengan menggunakan aneka botol bekas seperti tulisan sebelumnya. Membuat siphon dari botol bekas. Untuk talang air, ketinggian siphon  tinggal disesuaikan dengan kemampuan tinggi talang.

Pada growbed dari talang ini, siphon dibuat dari aksesoris pipa. Alatnya dapat dibeli di toko besi banguan dengan mudah. Satu buah verlop ring 3/4″, satu buah sok drat luar 3/4″, 10 cm potongan pipa 2″, dan satu dop pipa 2″. Verlop ring 3/4″ ini sering dipakai untuk memasang pipa pada tandon air atau pembuatan kran pada tong air.

siphon-talang-atas

Cara membuatnya cukup mudah. Talang air dilubangi sebesar ukuran verlop ring. Setelah perlop ring dipasang, sok drat luar dipasangkan dibagian dalam seperti gambar di atas. Tidak ada pipa lain yang dipasang pada sok ini, karena panjangnya sudah mencukupi untuk siphon talang yang hanya memiliki tinggi 10 cm.

siphon-talang-bawah

Pasangan sok drat luar dengan perlop ring ini jika tidak ada bisa diganti dengan pasangan sok drat luar (cowok) dan sok drat dalam (cewek). Pastikan tidak bocor pada sambungan. Karet ban bekas bisa ditambahkan sebagai ring bantalan agar tidak bocor. Untuk memperlancar kerja siphon ini, bagian bawahnya dapat ditambahkan potongan beberapa cm pipa akuarium. Diameternya kurang lebih sebesar pipa pralon untuk kabel listrik. Dengan tambahan pipa ini, proses surut dapat berlangsung lebih cepat.

tutup-siphon-pipa

Berikutnya pembuatan tabung siphon. Pipa diameter 2 dipasang tutupnya pada bagian atas dengan rapat. Untuk jalan masuk air, bagian bawah dibuat lubang-lubang di tiga atau empat tempat. Pembuatan siphon selesai, tabung tutup dipasangkan pada rangkaian siphon.

Cara Kerja
Talang yang sudah bersiphon ini kemudian di pasang di atas atau tepi kolam dan diisi dengan tanaman yang disemai langsung dalam media atau dipindah tanam dari tempat lain. Jika media tanam yang digunakan ukurannya kecil, pada siphon baiknya dipasang saringan air agar tidak mudah tersumbat.
-Air dari kolam dialirkan ke dalam talang dengan bantuan pompa.
-Air menggenangi talang dan media hingga tinggi maksimum yang dimiliki siphon, 8 cm.
-Air yang mulai mengalir melalui lubang siphon akan tersedot oleh tabung dengan kencang hingga masuk kembali ke dalam kolam.

Ini akan membuat air surut turun hingga level bawah siphon atau tersisa sekitar 2 cm tingginya. Tanaman akan memanfaatkan proses pasang-surut air pada talang yang terjadi terus menerus ini untuk penyerapan nutrisi dan pertukaran udara melalui akarnya.

akuaponik-pasang-surut-talang-air

Jika media tanam yang dimasukkan merata ke dalam talang dirasa terlalu berat, dapat digunakan netpot dengan gelas aqua bekas atau potongan botol bekas yang diisi dengan media tanam. Dengan cara ini, beban pada talang akan jauh berkurang. Arang kayu dapat menjadi alternatif media tanam akuaponik pengganti batu yang umumnya cukup berat.

Talang air akuaponik foto di atas jadinya seperti sistem aliran air dalam dengan kelebihan adanya proses pasang surut dan media yang lebih luas dibandingkan netpot gelas plastik. Jangan lupa memasang papan kayu menjadi dudukan bagian alas talang agar talang tidak pecah atau melengkung patah. Atau, kayu rak penyangga talang dibuat lebih banyak hingga jarak menjadi lebih berdekatan


Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*